Antara Jihad dan Terorisme

Ibnul Qayyim rahimahullâh berkata, “Sesungguhnya syariat ini, dasar dan asasnya, dibangun di atas berbagai hikmah dan kemashlahatan untuk segenap hamba dalam kehidupan dunia dan akhirat. (Syariat) seluruhnya adalah keadilan, seluruhnya adalah rahmat, seluruhnya adalah kemashlahatan, dan seluruhnya adalah hikmah. Setiap masalah yang melenceng dari (jalur) keadilan menuju kesewenang-wenangan, dari rahmat kepada kebalikannya, dari maslahat kepada mafsadat, dan dari hikmat kepada hal yang sia-sia, tidaklah tergolong ke dalam syariat, walaupun (masalah tersebut) dimasukkan ke dalam syariat karena suatu takwil (alasan lemah).”

Al-‘Izz bin Abdus Salam rahimahullâh berkata, “Peperangan apa saja, yang tidak mewujudkan kekalahan musuh, wajib ditinggalkan karena mempertaruhkan nyawa hanya diperbolehkan terhadap hal-hal yang mengandung mashlahat kemuliaan agama dan untuk mengalahkan musuh. Apabila hal tersebut tidak tercapai, (seseorang) diwajibkan untuk meninggalkan perang karena akan melayangkan nyawa dengan sia-sia, memuaskan hati-hati kaum kuffar, dan merendahkan kaum muslimin. Dengan demikian, (peperangan tersebut) hanya sekadar kerusakan semata, tiada suatu mashlahat pun dalam lembarannya.”

Daftar Isi:

PENGANTAR CETAKAN REVISI

PENDAHULUAN

BAB I: MEMANDANG KEINDAHAN ISLAM

Memandang Keindahan Islam

Kesempurnaan Syariat Islam

Terangnya Jalan Islam

Rahmat dan Kemurahan Islam

Islam Menentang Sikap Ekstrem dan Melampaui Batas

Keadilan dalam Syariat Islam

Anjuran untuk Mengadakan Perbaikan dan Peringatan Akan Bahaya Berbuat Kerusakan di Muka Bumi

Islam Adalah Penegak Keamanan

Keharaman Perbuatan Zhalim, Khianat, dan Melanggar Janji

BAB II: PRINSIP-PRINSIP PENTING DALAM PEMBAHASAN JIHAD

Prinsip-prinsip Penting dalam Pembahasan Jihad

• Definisi Jihad
• Syariat Jihad

Beberapa Ketentuan Seputar Jihad

Pembagian Jihad

• Jihâdun Nafs ‘Jihad dalam Memperbaiki Diri’
• Jihâdusy Syaithân ‘Jihad Melawan Syaithan’
• Jihâdul Kuffâr wal Munâfiqîn ‘Jihad Melawan Orang-Orang Kafir dan Kaum Munafikin’
• Jihâd Arbâbuzh Zhalmi wal Bida’ wal Munkarât ‘Jihad Menghadapi Orang-Orang Zhalim, Ahli Bid’ah, dan Pelaku Kemungkaran’

Hukum tentang Jihad Melawan Orang Kafir

Pembagian Jihad Melawan Orang Kafir Secara Fisik

• Jihad Thalab atau Jihad Hujûm (Jihad Menyerang)
• Jihad Mudâfa’ah atau Jihad Daf’iy (Jihad Membela atau Melindungi Diri)

Pembagian Orang-orang Kafir

• Fatwa Syaikh Abdul Aziz Ibnu Bâz rahimahullâh tentang Hukum seputar Mengganggu Turis dan Tamu Asing
• Putusan Haiah Kibarul Ulama Arab Saudi 13 Rajab 1417 H
• Fatwa Syaikh Al-Albâny rahimahullâh Perihal Hukum tentang Mengganggu Turis Asing

BAB III: PANDANGAN ISLAM TERHADAP TERORISME

Makna Terorisme dalam Syariat Islam

Bentuk-bentuk Terorisme

Hukum Terorisme dan Pelaku Terorisme

Fatwa-fatwa Ulama Besar tentang Terorisme dan Beberapa Peledakan yang Terjadi di Berbagai Negeri

• Fatwa-Fatwa Seputar Peristiwa 11 September 2001
• Fatwa-Fatwa seputar Beberapa Peledakan yang terjadi di Arab Saudi

Sebab-Sebab Munculnya Terorisme

Dampak-Dampak Negatif Terorisme

Solusi dalam Menghadapi Terorisme

BAB IV: BEBERAPA CATATAN PENTING UNTUK IMAM  SAMUDRA DALAM BUKU AKU MELAWAN TERORIS

Perlu Diketahui

Melacak Paham Keislaman Imam Samudra

Akar Kesesatan

• Akar Kesesatan Pertama: Pemahaman Khawârij
• Akar Kesesatan Kedua: Pelecehan terhadap Para Ulama
• Akar Kesesatan Ketiga: Kerancuan dalam Pokok Manhaj
• Akar Kesesatan Keempat: Membangun Hukum di Atas Perasaan
• Akar Kesesatan Kelima: Menerapkan Sebagian Dalil dan Meninggalkan Sebagian Dalil Lain

Akar Perlawanan yang Keliru

Bom Syahid, Adakah dalam Islam?

Fatwa Para Ulama Seputar Bom Bunuh Diri

Ketika Gajah Menjadi Kipas

• Siapakah Ulama Ahluts Tsaghûr?
• Beberapa Kedustaan Imam Samudra

MISKUL KHITAM

Judul: Antara Jihad dan Terorisme

Penulis: Dzulqarnain M. Sunusi

Ukuran: 16 x 24,5 cm

Tebal: xiv + 377 hal.

ISBN: 979 3913 17 7

Cetakan: Kelima, Muharram 1433 H/Desember 2011 M